Skandal
yang sedang menggerogoti otoritas sepakbola dunia, FIFA, belakangan ini
memang menjadi topik yang sensitif bila diperbincangkan oleh banyak
orang, tak terkecuali mega bintang Real Madrid, Cristiano Ronaldo. Ya, dalam wawancara dengan CNN, ia kembali menunjukkan amarahnya ketika disinggung soal FIFA.
Dilaporkan Goal, ketika mendapatkan pertanyaan terkait skandal korupsi yang menimpa FIFA dan masalah dibalik terpilihnya Qatar sebagai tuan rumah Piala Dunia 2022, Ronaldo menjawabnya dengan nada sensitif. "Saya tidak peduli dengan FIFA dan Qatar!" ujarnya. Ia kemudian memutuskan untuk menyudahi wawancara itu seraya membanting headphone yang dipegangnya selama wawancara berlangsung.
Dilaporkan Goal, ketika mendapatkan pertanyaan terkait skandal korupsi yang menimpa FIFA dan masalah dibalik terpilihnya Qatar sebagai tuan rumah Piala Dunia 2022, Ronaldo menjawabnya dengan nada sensitif. "Saya tidak peduli dengan FIFA dan Qatar!" ujarnya. Ia kemudian memutuskan untuk menyudahi wawancara itu seraya membanting headphone yang dipegangnya selama wawancara berlangsung.
Agen Judi Bola Terpercaya -
Sebagaimana diketahui, 14 orang telah dituduh sebagai biang keladi dari
terjadinya kasus-kasus yang menjerat FIFA saat ini. Akibat kejadian
itu,Sepp Blatter, memutuskan turun dari jabatannya sebagai presiden dari organisasi sepakbola terbesar di dunia tersebut.
Kini, FBI sedang melanjutkan tugasnya dalam menginvestigasi FIFA serta
proses pemilihan tuan rumah Piala Dunia 2018 (Rusia) dan 2022 (Qatar)
yang kabarnya terdapat kasus penyuapan saat menentukan pemilihan kedua
tuan rumah tersebut.
Sementara itu, ini bukan pertama kalinya pemain asal Portugal tersebut marah-marah saat diwawancari oleh media. Ia sebelumnya juga pernah kesal ketika ditanyai seputar masa depan rekannya di Los Blancos,Sergio Ramos. dan begitu juga Pangeran Ali Bin Husein mengatakan bahwa saat ini FIFA butuh sosok baru dengan gairah , semangat dan ide-ide baru.
Sementara itu, ini bukan pertama kalinya pemain asal Portugal tersebut marah-marah saat diwawancari oleh media. Ia sebelumnya juga pernah kesal ketika ditanyai seputar masa depan rekannya di Los Blancos,Sergio Ramos. dan begitu juga Pangeran Ali Bin Husein mengatakan bahwa saat ini FIFA butuh sosok baru dengan gairah , semangat dan ide-ide baru.
Sya
tidak berpikir bahwa siapapun yang terlibat dalam masa lalu harus tetap
di FIFA. Mereka tidak bisa menjadi bagian dari proses reformasi FIFA, Orang
yang terlibat harus bertanggung jawab dan mereka harus mundur,"
tambahnya seraya bermaksud menunjuk kasus dugaan suap senilai 150 juta
USD. Anda
perlu memiliki darah baru, ide-ide baru. Itu yang harus diberikan dan
itu jelas permintaan dari seluruh dunia, dari penggemar sepak bola di
seluruh dunia,"
Hal inilah yang menurut Pangeran asal Yordania tersebut tidak bisa dilakukan oleh muka-muka lama yang selama ini terlibat dalam kepengurusan era Sepp Blatter. Ia juga menyebut bahwa reformasi FIFA tidak bisa dilakukan dalam waktu singkat.
"Ini harus dilakukan dengan presiden baru. Saya tidak berpikir bahwa mereka bisa melakukannya dalam periode waktu yang singkat," pungkas pria 39 tahun ini.
BACA JUGA :
MONTELLA HEBAT JADI PELATIH , MILAN AKAN BANGKIT
0 komentar:
Posting Komentar